

Pemuda 21 Sultra-Jakarta Desak Dpr Dan Pemerintah Cabut Izin Operasional Pt Vdni
Suarasultra.com | Jakarta -Puluhan Massa Yang Tergabung Dalam Pemuda 21 Sultra-Jakarta Menggelar Aksi Demonstrasi Di Depan Kantor Pusat Pt Virte Dragon Nickel Industri (Vdni), Kawasan Thamrin, Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Ketua Umum Pemuda 21 Sultra-Jakarta, Nabil DeanMengatakan Aksi Tersebut Dilakukan Karena Aktivitas Smelter Pt Vdni Di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Diduga Telah Lama Presemari Linggungan. Nabil Menilai, Selama Berlahun-Tahun Tenjak Ada Tindakan Tegas Dari Pemerintah Terhadap Dugaan Perusakan Lingungan Dan Pencemaran Udara Di Kawasan Kecamatan Morosi.
“Hari ini Kami Mendesak Dpr Ri Segera memanggil Direkssi Maupun Pimpinan Pt Vdni. Ini Masalah Serius, Jangan Hanya Sebata Evaluasi, Tetapi Haru Kitaking TeKih Tehadap Pimpinan. TANPA Tindakan Sigap Dari Pemerintah Pusat, ”Tegas Nabil Dean, Yang Jagi Kabid Ptkp Hmi Mpo Cabang Jakarta Raya.
Sementara Itu, Rendi SalimSalah Satu Koordinator Aksi, Menyoroti Dugaan Pelanggaran Lain Yang Dilakukan Pt Vdni. Rendi Mendesak Kementerian Esdm Ri Segerera Anggota Sanksi, Meninjau Ulang Izin Lingkunan, Standar Peranga Serta Keselamatan Kerja Diterapkan Secara Ketat.
Rendi RuGA Mengecam Sikap Pt Vdni Yang Dinilai Abai Terhadap Kewajiban Pukak Daerah Bernilai Miliaran Rupiah Yang Hingga Kini Diduga Belum Dibayarkan. Selain Itu, ia meninggung rentetan kerelakaan kerja di kawasan smelter Yang kerap menelan Korban jiwa.
“Insiden Tragis KEMATIAN BURUH DI Tambang Dan Smelter NIKel Menunjukkan Lemahnya Kepatuhan Pt Vdni Terhadap Standar Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3),” Ujarnya.
Karena Itu, Rendi Menegaska Agar Pemerintah, Melalui Kementerian ESDM Dan Kementerian Investasi, Segera Mencabut Izin Operasional Pt Vdni.
Senada, Nabil Dean MEMTA PEMERINTAH BEMENTUK Tim Investigasi Gabungan Yang Melibatkan DPR RI, Kementerian ESDM, KLHK, Dan Kemenaker untuk Mengzil Langkah Tegas Terhadap Operasional Perusak Tersebut.
Nabil Menambahkan, Pihaknya Akan Kembali Menggelar Aksi Unjuk Rasa Lanjutan Di Kantor Pusat Pt Vdni Di Tower Autograph Jakarta Serta Di Kementerian Esdm Ri.
“Kami Tidak Bisa Tinggal Diam Melihat Rentetan Peristiwa Ini. Kami Tidak Ingin Masalah-Masalah Semacam Ini Terjadi, Maka Dari ITU KAMI AKAN MELANJUTKAN AKSI SEBAGAI BENTUK EVALUASI DIAAN Kantor Vdn Vdnan Kantor Tuteri,” EvaluAasi di Kantor.
Editor: Sukardi Muhtar



